Mulailah membersihkan gigi si buah hati sedini mungkin. Ayah bunda dapat membersihkan gigi bayi segera setelah tumbuh. Meski giginya masih berstatus gigi susu dan belum tumbuh semua, ayah bunda tetap harus memperhatikan kebersihan dan kesehatan gigi mereka karena sehat tidaknya gigi permanen si kecil sangat dipengaruhi oleh bagus tidaknya gigi susu mereka.
Ikuti tips di bawah ini untuk memulai kebiasaan baik menggosok gigi sejak dini bagi si kecil.
1. Mulailah membersihkan gigi si kecil dengan kain lembut yang dibasahi dengan air. Bunda juga bisa menggunakan jari dengan cara menggosokkan jari yang dibasahi untuk membersihkan gigi bayi satu demi satu. Beberapa perusahaan telah menyediakan pilihan sikat gigi anak dengan bulu sikat yang lembut. Setelah bayi lebih siap, bunda bisa mulai menggunakan sikat gigi ini.
2. Saat si kecil menginjak usia 18 bulan, bunda bisa mulai mengajarkannya menyikat gigi sendiri. Mungkin, si kecil tidak mau menyikat gigi tanpa ditemani hingga usia 5 tahun. Karena itu selalu luangkan waktu untuk mendampingi si kecil untuk menyikat gigi 2 kali sehari. Ingatlah bahwa hal ini sangat penting untuk menanamkan kedisiplinan dan kebiasaan baik menggosok gigi sejak belia. Ketika si kecil sudah lebih besar, ingatkan ia untuk menggosok gigi bagian atas dan bawah. Selalu ingatkan juga untuk menggosok gigi secara menyeluruh, bukan hanya bagian gigi yang terlihat saja.
3. Bunda belum perlu memperkenalkan pasta gigi hingga si kecil berusia 18. Bila tiba saatnya menggunakan pasta gigi, pilih pasta gigi khusus gigi susu untuk anak berusia 0 hingga 3 tahun. Atau, konsultasikan dulu dengan dokter anak mengenai penggunaan pasta gigi tertentu sebelum menggunakannya, bila ayah dan bunda kurang yakin. Pastikan memilih pasta gigi rendah atau tanpa fluoride (banyak dijual di pasaran) dan hanya menggunakan pasta gigi seukuran biji kacang setiap kali menggosok gigi.
4. Pastikan ayah dan bunda membuat kegiatan menyikat gigi menjadi menyenangkan. Bila kita membiasakan kegiatan menyikat gigi dengan cara yang kaku, si kecil mungkin tidak akan mau melakukannya. Jadikan kegiatan ini singkat dan menyenangkan. Ayah dan bunda boleh memberikan hadiah setelah si buah hati menyikat gigi dengan baik, namun jangan memberikan hadiah berupa makanan. Hadiah yang diberikan bisa apa saja, misalnya bintang emas atau memperbolehkan si kecil menonton kartun kesukaannya. Belilah sikat gigi bergambar toko kesukaannya dan buatlah lagu atau tarian “menyikat gigi” untuk membuat kegiatan ini lebih seru dan menyenangkan.
5. Beberapa anak menolak menggosok giginya dengan keras. Namun, ayah dan bunda harus tetap membiasakan menggosok gigi sejak dini demi kebaikan buah hati. Karenanya, pastikan mereka melihat ayah dan bundanya juga menggosok gigi secara teratur. Ayah dan bunda juga bisa menggunakan mainan kesayangannya, misalnya boneka untuk mencontohkan bagaimana menyikat gigi yang benar. Ini bisa memotivasi si kecil untuk belajar menyikat gigi tanpa dibantu.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar