Selain sebagai peralatan rumah tangga, vacuum cleaner juga bisa dikatakan sebagai salah satu alat industri
yang banyak dibutuhkan semua jenis industri. Jadi jangan berpikir bawah
alat industri hanya fokus pada alat-alat besar yang digunakan untuk
menghasilkan sesuatu. Sekarang sudah banyak jenis industri
yang ada sehingga alat yang digunakan berbeda. Jadi bisa dibilang
vacuum cleaner yang digunakan akan berbeda jenisnya disetiap industri
karena penyesuaian kebutuhan. Namun secara general, semua jenis vacuum
cleaner memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai alat penghisap debu atau kotoran yang tidak bisa dijangkau oleh alat pembersih lainnya.
Sebagai
perangkat elektronik, tentu setiap jenis akan ada masa berlakunya dan
terkadang terjadi kerusakan.
Wajar, karena pemakaian secara terus
menerus namun tidak dilakukan perawatan rutin maka vacuum cleanerpun
akan mengalami masalah dan pada akhirnya tidak bisa digunakan kembali.
Biasanya masalah yang sering dikeluhkan
adalah penyedot debu pada vacuum cleaner berkurang daya sedotnya
dikarenakan kantung dan filter yang ada pada penyedot tersebut tersumbat
oleh debu atau kotoran yang dihisapnya. Maka ini bisa mengakibatkan
aliran udara untuk menghisap akan semakin berkurang sehingga menyebabkan
daya hisap dan jika dibiarkan dapat membuat vacuum menjadi rusak.
Nah, jika sudah terjadi seperti itu
jangan buru-buru dibawa ke tempat service atau langsung dibuang. Karena
pada dasarnya masalah tersebut bisa loh Anda perbaiki sendiri, namun
sebaiknya Anda mencari jenis kerusakan sebelum memperbaikinya. Mulai
dengan memeriksa, apakah vacuum mati total, daya hisapnya kurang,
suaranya berisik atau jenis kerusakan lainnya. Jika sudah dan ketahuan
jenis kerusakannya, berikut ini beberapa cara untuk memperbaiki vacuum cleaner yang bermasalah.
- Periksa semua bagian dari vacuum yang berkaitan dengan kelistrikan, mulai dari kabel, saklar dan sekringnya. Cek dengan tespen apakah masih ada daya listrik dibagian-bagian tersebut. Jika memang, ada yang bermasalah dan ternyata mati segera ganti bagian yang rusak dengan yang baru.
- Cek juga kondisi mesin vacuum cleaner Anda, apakah masih bisa berfungsi dengan baik atau justru sudah rusak. Untuk mesin yang bermasalah, akan lebih baik langsung membawanya ke service center untuk dicek dan langsung diperbaiki oleh teknisi yang berpengalaman.
- Cek kondisi terakhir vacuum khususnya seperti selang penghisap debu, filter, hingga tabung air jika ada. Periksa juga kondisi fisik dari kesemua bagian tersebut, cek apakah ada yang sudah pecah atau memang sudah rusak. Contohnya selang atau stick vacuum cleaner yang berlubang, ini tentu akan bisa membuat daya hisap vacuum menjadi berkurang.
- Jika memang kondisinya hanya kotor, maka segera bersihkan dan cuci menggunakan air bersih. Namun tidak semua loh bisa dibersihkan dengan air, hanya tabung, filter, selang untuk menjaga kebersihan vacuum tetap terjaga. Pastikan juga bagian-bagian yang telah dicuci itu benar-benar kering sebelum kembali dipasang.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar