Jika terpuaskan saat bersetubuh, biasanya laki-laki juga akan selalu jatuh cinta lagi pada istri dan semakin sayang. Harapannya keharmonisan rumah tanggapun senantiasa terjaga.
Selain mengetahui bagaimana agar pasangan puas saat berhubungan intim, perlu juga mengetahui beberapa hal ini:
Pasangan Puas dan Ketagihan, Kunci Rumah Tangga Harmonis
Kehidupan ranjang hangat saat tahun-tahun pertama pernikahan adalah hal biasa. Tapi ketika kebutuhan hidup kian mendesak, anak-anak membutuhkan perhatian lebih, cicilan sana sini menguras waktu dan pikiran, satu sama lain jadi lupa dengan perannya.Ia mungkin adalah ayah terbaik bagi anak-anak, tapi bagi istri? Ia tak lagi romantis seperti dulu membuatnya merasa kehidupan rumah tangga menjadi hambar. Suami semestinya jadi tempat cerita, kini pulang kerja hanya ingat makan dan tidur. Sungguh membosankan.
Si istri juga sibuk mengurus anak. Mungkin anak-anak tumbuh pintar dan membanggakan, namun ia bukan lagi istrik menari seperti dulu. Ia tak lagi merawat tubuhnya dengan baik, tak lagi bersikap manis dan manja, dan pembicaraannya selalu saja tentang masalah rumah. Sangat tidak menghibur.
Hubungan initim bahkan kerap hanya sekadar kebutuhan, tanpa ada romantisme. Sayangnya satu sama lain kerap hanya “menuntut” lebih dari pasangan tanpa instropeksi diri.
Jika jeng-jeng semua terlibat dalam kasus seperti ini, menunggu di dia menjadi romantis seperti dulu kok ya bisa-bisa kelamaan, keburu jamuran. So, mulailah dari diri sendiri dengan menjadi ibu terbaik, sekaligus pasangan hebat dan dicintai, terutama dalam urusan ranjang.
Jika di ranjang di dia merasa happy, bahkan ketahihan , mereka juga tahu balas budi kok. Pastinya ia bakal berusaha membahagiakan istrinnya. Saat keduanya merasa puas dan bahagia, kehidupan rumah tanggapun semakin rukun nan romantis.
Cara Memuaskan Pasangan dengan Hindari 4 Pantangan Ini
Mak mak… sebelum action adegan ranjang, perlu lebih dulu tau dong ya apa saja yang paling dibenci laki-laki ketika berhubungan intim. Hindari dari melakukan beberapa pantangan ini jika tak ingin mood bercinta pasangan hilang.Hindari Memalsukan Klimaks
Tak sedikit loh wanita memalsukan klimaks. Kadang karena sudah malas melayani jadi pura-pura klimaks agar sesi berhubungan intim cepat selesai. Mungkin sebenarnya niatnya baik, demi menyenangkan pasangan biar dia tahunya Anda puas. Tapi ini sangat buruk loh.
Ia justru senang jika istri mau jujur. Seandainya belum bisa klimaks, bilang saja. Ia tentu akan menghargai kejujuran istrinya. Iapun akan dengan senang hati mencari solusi biar keduanya sama-sama mencapai puncak atau Big O.
Lagipula jika terus menerus memalsukan klimaks, pada akhirnya rugi sendiri karena makin lama jadi tidak bergairah melayani suami sebab dirinya sendiri tidak puas. Ujung-ujungnya hubungan rumah tangga jadi tidak harmonis.
Aroma Mengganggu
Beberapa orang gemar menyemprotkan parfum dengan aroma menyengat. Sebenarnya, kalau mau jujur, enak nggak sih mencium parfum menyengat?
Laki-laki seringnya kurang suka aroma parfum menusuk, termasuk aroma pada lipstik dan bedak. Cukup jaga kesegaran tubuh saja, itu justru tidak akan mengganggu sesi bercinta.
Kecuali kalau memang terpaksa, pakai parfum dengan aroma lembut sehingga tidak mengganggu pasangan. Tidak tahu aroma seperti apa? Tanyakan saja padanya.
Berteriak seperti dalam Film Porno
Ada saat-saat tertentu ketika pria mengidamkan adegan ranjang bersama sosok yang s*ksi dan liar. Tapi hati-hati, kalau mood tidak sedang baik, laki-laki justru langsung ilfil loh.
Mengecek HP
Penting sih penting, tapi masak iya sih dia sedang ON dan bergairah tiba-tiba istri malah ngecek HP. Pastinya jadi malas dong karena dinomorduakan dengan gadget. Ntar malah Mr. P jadi loyo karena Dia tidak bergairah lagi.
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar