Sabtu, 21 Januari 2017

Tips Menjadi Pengguna Smarphone Bijak

Hari gini siapa sih yang nggak punya smartphone? Menurut sebuah lembaga riset, Indonesia berada pada peringkat ke lima dalam daftar pengguna smartphone terbesar di dunia (sumber: detik.com. Hal ini menunjukkan bahwa animo masyarakat Indonesia pengguna smartphone sangat tinggi. Namun, apakah tingginya jumlah ini meningkatkan produktivitas pengguna smartphone sendiri? Atau malah membuat produktivitas menurun?
Mungkin harus dilakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui jawabannya. Yang terpenting adalah pengguna smartphone harus bisa lebih smart dalam memanfaatkan smartphone tersebut. Bagaimana caranya? Simak tips-tips berikut ini.

1. Gunakan aplikasi yang menunjang aktivitasmu


Dalam layanan playstore pada smartphone, terdapat banyak sekali aplikasi menarik yang ditawarkan. Mulai dari aplikasi media sosial, fotografi, hingga aplikasi penunjang performa smartphone. Dari banyaknya aplikasi yang ditawarkan, kita harus pandai memilih mana saja yang sebenarnya kita butuhkan. Ini bertujuan untuk memaksimalkan pemanfaatan dari smartphone tersebut.

2. Hapus aplikasi yang tidak terlalu penting

Tahukah kamu? Aplikasi Clean Master dapat membersihkan smartphonemu dari cache yg bikin hape berat? bahkan merekomendasikanmu mana aplikasi yang sebaiknya dihapus karena jarang dipakai.
Banyaknya aplikasi menarik yang ditawarkan, terkadang membuat pengguna smartphone asal mengunduh aplikasi. Padahal, terlalu banyak aplikasi dapat mengakibatkan performa smartphone menjadi lelet. So, hapuslah aplikasi yang tidak terlalu penting.

3. Gunakan ketika kamu membutuhkan

Menggunakan hape saat menyetir sangat membahayakan dirimu dan orang lain
Banyak sekali orang yang menggunakan smartphone-nya ketika berkendara. Ini sangat tidak aman bagi keselamatan pengguna kendaraan di jalan. Selain itu, ketika berkumpul bersama kawan ada-ada saja yang masih terfokus pada smartphone-nya. Sebagai pengguna smartphone yang smart, seharusnya kamu tahu kapan harus menggunakan alat itu dan kapan harus meninggalkannya sejenak untuk sesuatu yang lebih penting.

4. Manfaaatkan pada waktu senggang

Gunakanlah saat senggang, dan gunakanlah untuk hal-hal baik. Baca IsiGood.com misalnya
Ketika menunggu kereta datang dan kamu tidak membawa buku bacaan apa pun, kamu bisa memanfaatkan smartphone-mu untuk browsing informasi-informasi menarik lewat aplikasi browser. Daripada hanya untuk update sesuatu yang tidak penting di media sosial, lebih baik gunakan smartphone-mu untuk update berita terbaru sehingga wawasanmu bertambah.

5. Gunakan untuk berbagi


Berbagi bisa sangat mudah ketika kamu notice terhadap hal-hal kecil di sekitarmu. Ketika menemukan informasi menarik, kamu bisa membagikannya dengan kawan-kawanmu melalui aplikasi media sosial di smartphone-mu. Jadi, selain menjadi pengguna smartphone yang bijak, kamu juga bisa menjadi pengguna media sosial yang bijak.

6. Tinggalkan smartphone sebelum tidur

Tidurmu tidak akan nyenyak kalau benda itu masih kau pakai sebelum tidur
Salah satu sebab mengapa manusia sulit tidur adalah smartphone. Dengan adanya smartphone, manusia cenderung ingin selalu mengecek apa yang ada di sana. Padahal, waktu sebelum tidur itu seharusnya dimanfaatkan untuk membuat tubuh dan pikiran rileks, tanpa gangguan apapun. Selain itu, agar kualitas tidur tetap terjaga, terapkan mode silent pada smartphone-mu sebelum tidur sehingga tidak terganggu oleh suara notifikasi dari smartphone tersebut.

7. Ingatlah bahwa smartphone itu hanya alat

Smartphone itu hanya alat. Jangan sampai menggunakannya dengan tidak bijak, apalagi sampai gak ngeliat jalan…
Kehadiran teknologi dalam kehidupan manusia sesungguhnya adalah untuk memudahkan aktivitas manusia. Bukan malah mengubah pola hidup manusia menjadi kurang produktif dan hanya terfokus pada hal-hal yang kurang bermanfaat. Tidak jarang orang menggunakan smartphone-nya secara berlebihan dan seolah tidak mau terlepas darinya. Gunakanlah smartphone-mu sebagaimana fungsinya sebagai alat untuk memudahkan aktivitasmu.
Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar